STIKES Badung mengambil langkah tegas dengan mendeklarasikan komitmennya menjadi Kampus Bebas Rokok seutuhnya. Inisiatif ini merupakan upaya serius dalam mewujudkan lingkungan sehat dan mendukung gaya hidup bebas asap rokok bagi seluruh civitas academica. Komitmen ini selaras dengan visi STIKES sebagai institusi pencetak tenaga kesehatan.
Deklarasi Kampus Bebas Rokok ini tidak hanya sekadar aturan, tetapi juga bagian dari edukasi kesehatan yang berkelanjutan. STIKES Badung ingin memberikan contoh nyata kepada mahasiswa dan masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan paru-paru dan menghindari bahaya paparan asap rokok, baik aktif maupun pasif.
Strategi Implementasi Kampus Bebas Rokok
Untuk mendukung kebijakan Kawasan Bebas Rokok, STIKES Badung telah menetapkan larangan merokok di seluruh area kampus, termasuk ruang terbuka dan kantin. Sanksi tegas akan diterapkan bagi yang melanggar, menunjukkan keseriusan institusi dalam menjaga lingkungan sehat ini.
Selain penegakan aturan, program edukasi juga intensif dilakukan. STIKES Badung secara rutin mengadakan seminar dan workshop tentang bahaya rokok dan vape bagi kesehatan. Upaya ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran dan dukungan penuh dari mahasiswa terhadap kebijakan Kawasan Bebas Rokok.
Peran Mahasiswa dalam Mewujudkan Lingkungan Sehat
Para mahasiswa kesehatan didorong untuk menjadi agen perubahan dan duta Kawasan Bebas Rokok. Mereka diharapkan mampu mengkampanyekan gaya hidup sehat dan anti-rokok, tidak hanya di dalam kampus, tetapi juga di komunitas tempat mereka melakukan praktik kesehatan dan pengabdian masyarakat.
Dampak positif dari lingkungan sehat dan bebas asap rokok ini sangat terasa. Udara kampus menjadi lebih bersih, dan risiko gangguan pernapasan menurun drastis. Ini menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif dan meningkatkan fokus mahasiswa selama kegiatan akademik berlangsung.
Komitmen Jangka Panjang dan Dampak Global
Komitmen STIKES Badung sebagai Kawasan Bebas Rokok sejalan dengan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam menciptakan kawasan tanpa rokok. Langkah ini menempatkan STIKES Badung sebagai pelopor lingkungan sehat di antara institusi pendidikan tinggi kesehatan di Indonesia.
Melalui kebijakan Kawasan Bebas Rokok ini, STIKES Badung berharap dapat melahirkan lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki integritas moral untuk mempraktikkan hidup sehat. Ini merupakan bekal penting bagi mahasiswa untuk mengabdi sebagai profesional kesehatan yang kredibel.